Berikut lima contoh puisi tentang kematian yang membuat sedih dan penuh makna. 1.Melepaskan Orang yang Kucintai. Oleh Jane E. White. 2.Tidak Apa-apa untuk Pergi. Oleh Lori Daoust. 3.Tangisan di Bantalku. Oleh Kelly Roper. 4.Kekuatan Seorang Perempuan. Oleh Glorimar Fontanez. 5.Percakapan Terputus. oleh Kelly Roper. Sebagai ibu yang tercinta Dan penuh kasih sayang. Maka saat senja kembali hadir Aku selalu teringat akan dirimu Akan kusembahkan doa Sepanjang waktu Untukmu yang telah pergi Untuk selamanya. Kini engkau telah berada di dekat-Nya Di bawah lindungan-Nya yang abadi Walau jasadmu telah tiada Namun cintamu tetap abadi. Ibu, engkau adalah segalanya 1. Maafkan Aku Mama. Karya: diedit.com. Maafkan aku, Mama… Berkali-kali aku goreskan luka. Banyak sudah kau jatuhkan air mata. Dan menahan rasa perih di dada. Maafkan aku, Mama… Jika selalu membuat kecewa. Menutup simpul-simpul tawa. Bagaikan raga kehilangan nyawa. 2. Untuk Ibuku di Surga. Karya: diedit.com. Air mataku jatuh menangis. Untuk itulah, Kumpulan Puisi Rindu Ibu yang telah tiada ini saya buat. Kepergian seorang ibu dari sisi kita memanglah suatu cobaan dan keadaan yang sangat sulit lagi sakit. Wajar saja, dia adalah orang paling dekat dengan kita sejak masih dalam buaian, sehingga ketika kehilangan dia, kita tentu akan sangat berduka hati. 1. Aku menangis tanpa henti ketika ibu pergi, tetapi aku berjanji, aku tidak akan membiarkan air mata merusak senyum yang ibu berikan padaku ketika masih ada. 2. Ibu, aku merindukanmu hari ini, tetapi aku tahu bahwa ibu akan selalu bersamaku di hatiku. 3. Ibu meninggalkan kami kenangan indah, cintamu masih menjadi panduan kami. Puisi Kematian Oleh: Siti Khadijah. Mati manusia sudah tidak menikmati karna nyawa telah tiada Di Ruh ke Alam janah. Dengan ijin ALLAh. Kematian ibarat melahirkaan. Dari ujung kaki Hingga persendiian. Pernafasan sdh tida karuuan keringet bercucuran. Bercampur rasa ketakutaan nafas tertahaaan di tenggorokaan. Dan pada akhirnya keluar ruh dari badan. .

puisi ibu yang telah meninggal